Senin, 30 April 2012

Bukti Dedengkot wahabi saling mengkafirkan : Syaikh Bin Baz dikafirkan Oleh Syaikh Utsaimin



2 Dedengkot Wahabi “Berantem” Saling Menyesatkan; Ibnu Bas dan Ibnu Utsaimin [Bukti Kesesatan Aqidah Wahabi]
by AQIDAH AHLUSSUNNAH: ALLAH ADA TANPA TEMPAT
Dalam Web resminya, Ibnu Bas al Wahhabi (seperti yang anda lihat) mengatakan bahwa Allah memiliki bayangan. Na’uzdu Billah. Berikut ini adalah terjemah dari web di atas, (berkata):
Masalah: Tentang Sifat-sifat Allah
Dalam hadits yang mengatakan:
سبعة يظلهم الله في ظله يوم لا ظل إلا ظله
Apakah dengan dasar hadits ini Allah disifati bahwa Dia memiliki bayangan?
Jawab (Ibnu Bas):
Benar (Allah punya bayangan), sebagaimana itu disebutkan dalam hadits. Dalam sebagian riwayat dengan redaksi “Fi Zhilli ‘Arsyihi”, tetapi yang dalam dua kitab Shahih (Shahih Bukhari dan Muslim) dengan redaksi “Fi Zhillihi”, karena itu maka Allah memiliki BAYANGAN yang sesuai bagi-Nya; kita tidak tahu tata-caranya, sebagaimana kita tidak tahu tata cara dari seluruh sifat-sifat Allah lainnya, pintunya jelas satu bagi Ahlussunnah Wal Jama’ah (yaitu itsbat/menetapkan saja)”.
Lalu, (Lihat dan perhatikan…!!! Terutama untuk orang2 Wahabi; Silahkan PELOTOTIN…!!!)
berikut ini adalah tulisan Ibnu Utsaimin membantah Ibnu Bas; dalam “Syarh al Aqidah al Wasithiyyah”, j. 2, h. 136, dengan redaksi berikut ini:
وقوله: “لا ظل إلا ظله”؛ يعني: إلا الظل الذي يخلقه، وليس كما توهم بعض الناس أنه ظل ذات الرب عز وجل؛ فإن هذا باطل؛ لأنه يستلزم أن تكون الشمس حينئذ فوق الله عز وجل. ففي الدنيا؛ نحن نبني الظل لنا، لكن يوم القيامة؛ لا ظل إلا الظل الذي يخلقه سبحانه وتعالى ليستظل به من شاء من عباده. أ.ه
Tejemah:
Sabda Rasulullah “La Zhilla Illa Zhilluh” artinya “Tidak ada bayangan kecuali bayangan yang diciptakan oleh Allah”. Makna hadits ini bukan seperti yang disangka oleh sebagian orang (Ibnu Bas) bahwa bayangan tersebut adalah bayangan Dzat Allah, ini adalah pendapat batil (SESAT), karena dengan begitu maka berarti matahari berada di atas Allah. Di dunia ini kita membuat bayangan bagi diri kita, tetapi di hari kiamat tidak akan ada bayangan kecuali bayangan yang diciptakan oleh Allah supaya berteduh di bawahnya orang-orang yang dijehendaki oleh-Nya dari para hamba-Nya”.
******************************
Heh.. sesama Wahabi pada “berantem” saling menyesatkan, sesama dedengkot-nya pula…!!!! ugh!!!
Jelas, memang dua-duanya sama-sama sesat… bukti nyata bahwa AQIDAH WAHABI adalah AQIDAH SESAT.
Katakan kepada Ibnu Bas (dan pengikutnya) kalian bukan Ahlussunnah Wal Jama’ah, tapi kalian adalah AHLUTTASYBIH (kaum sesat yang menyerupakan Allah dengan makluk-Nya).
Semoga kita terhindar dari kesesatan kesesatan dan kekufuran aqidah Wahabi. Amin Bi Jahinnabiy Muhmmad Thaha al Amin.
Aqidah Ahlussunnah Wal Jama’ah sesungguhnya telah menetapkan bahwa Allah bukan benda dan tidak disifati dengan sifat-sifat benda

3 komentar:

  1. blogke wong goblok juhala, endi mas jare kafirne ndak ada tulisanya gitu lo kafir, hehehe aku bodo kok kowe luweh soko keboo piye to mass sinau maneh yo guoblok

    BalasHapus
  2. Teladan dalam Kisah Syaikh bin Baz

    10/02/2012 Tinggalkan Komentar

    الْـحَمْدُ اللهِ وَ الصَّلاَةُ وَ السَّلاَمُ عَلَى مَنْ لاَ نَبِـيَّ بَعَدَهُ وَعَلَى آلِهِ وَ صَحْبِهِ وَمَنْ وَلاَهُ

    Alhamdulillah, segala puji bagi Allah عزّوجلّ, shalawat dan salam atas Rasulullah صلى الله عليه وسلم, keluarga, sahabat-sahabatnya dan para pengikutnya.

    Kisah mempunyai pengaruh yang mendalam bagi jiwa, kisah yang baik akan bisa melunakkan hati, memberi semagat pada hati yang lagi stagnan, pelecut bagi hati yang lalai.

    Alhamdulillah, kami dapat mengkompile kisah ulama yang mulia yakni Syaikh Abdul Aziz bin Abdullah bin Baz رحمه الله yang dapat menjadi teladan bagi orang yang mempunyai hati.

    Kisah beliau ini kami kumpulakn dari blog Ustadz Aris Munandar dan Ustadz Abu Salma, yang berasal dari blog ustadzaris.com ialah:

    3 Teladan Syaikh Ibnu Baz
    Antara Canda dan Tangis Syaikh Ibnu Baz
    Lihatlah Keteladanan Syaikh Ibnu Baz!
    Membenci Pujian
    Kukatakan Kebenaran dan Aku Siap Bersabar
    Katakan Saja “Saya Tidak Tahu”
    Begitu Sederhana, Hafalannya Luar Biasa

    Kesemuanya dalam eBook ini kami buat dalam 10 point, adapun yang berasal dari blog Abu Salma ialah:

    Surat Untuk Syaikh Bin Baz | Kisah Nyata Yang Mengagumkan
    Memetik Faidah Akhlaqiyah dari Kisah Al-Allamah Ibnu Baz

    Perlu kami kemukakan disini bahwa dalam topik ini telah ada buku yang diterjemahkan dalam bahasa indonesia dengan judul ‘Akhlak dan Keutamaan Syaikh bin Baz: Sang Imam dan Mujaddid Abad ke-20’ terbitan Pustaka Al-Furqon, Gresik.

    Akhirnya kami berharap eBook ini bermanfaat bagi kita semua, terutama diri kami sendiri…, amin….

    Download:
    Teladan dalam Kisah Syaikh bin Baz atau ZIP file

    Tulisan Terkait:
    Kisah-kisah Shohih
    Kisah Wanita-wanita Teladan
    Orang Islam dan Kisahnya

    BalasHapus
  3. wah langsung masuk tanpa salam langsung mrnghina tuan rumah,,apa begini islam?

    BalasHapus